pendidikan via lahiya.com
1. Mengeluarkan dari kebodohan
Fungsi utama pendidikan yang sering kita dengar adalah membentuk manusia yang cerdas. Melalui pendidikan, seorang yang awalnya tidak mengetahui apa-apa menjadi mengetahui banyak hal, yang mulanya tidak paham menjadi paham. Dengan kata lain, pendidikan secara tidak langsung telah mengeluarkan seseorang dari kebodohan. Tak heran bila ilmu itu diibaratkan seperti cahaya yang menerangi malam yang gelap gulita.
2. Lebih merdeka dan tidak mudah didekte
Kurangnya pengetahuan membuat seseorang ketergantungan dengan orang
lain dalam beberapa hal. Ketergantungan itu membuat mereka tidak
memiliki kebebasan dalam menjalan hidup. Mereka tidak menjadi manusia
yang merdeka karena merasa tidak bisa melakukan apa-apa. Sebaliknya, ketika memiliki pengetahuan, seseorang bisa memikirkan
dan menjalankan hidupnya sebagai manusia yang mandiri dan tidak mudah
didikte oleh orang lain. Orang yang berilmu itu memiliki keteguhan hati.
3. Terhindari dari penipuan dan eksploitasi
Para penjahat kebanyakan menjadikan orang-orang yang bodoh dan kurang pendidikan sebagai target mereka. Mengapa demikian? Karena menurut mereka, orang yang miskin pendidikan akan lebih mudah dirasuki dan dieksploitasi. Mereka akan menyerah tanpa perlawanan dan mereka mudah ditaklukkan.
Pendidikan memungkinkan seseorang berpikir lebih baik, logika atau penalarannya lebih terasah serta mengenal lebih banyak kepribadian. Dengan hal inilah mereka bisa terhindari dari niat buruk orang lain.
Meskipun malang tidak bisa ditolak tapi pendidikan memang berpengaruh terhadap mudah atau tidaknya seseorang ditipu dan dikuasai pihak yang tidak bertanggungjawab.
4. Bakal mendidik generasi lebih cemerlang
Setiap pribadi nantinya akan menjadi orang tua bagi anak-anaknya. Ketika seseorang tidak memiliki pengetahuan, bagaimana mereka bisa menjaga, merawat dan membimbing generasi mereka lebih baik.
Pendidikan itu penting sebagai modal untuk menjadi orang tua yang bertanggungjawab di masa depan.
5. Membentuk kepribadian yang baik
Meskipun tidak menjamin, jika seseorang menghayati nilai-nilai pendidikan yang ia peroleh dan mengamalkannya dalam kehidupan, kepribadiannya akan terbentuk lebih baik. Orang yang berpendidikan lebih sopan, memegang etika, percaya diri, optimis, berpikir positif dan sebagainya.
6. Menjadi hidup lebih mudah
Sesuatu yang dilakukan dengan coba-coba atau tanpa pengetahuan hasilnya kadang tidak maksimal bahkan jauh lebih buruk. Sementara, sesuatu yang didasari dengan pengetahuan dimungkinkan akan mencapai hasil yang baik. Pendidikan mempengaruhi sulit atau tidaknya seseorang menjalani hidup. Dengan pola pikir yang kreatif, orang yang berpendidikan bisa mengatasi berbagai persoalan dengan mudah dan tidak berpikir sempit. Bisa dibilang pendidikan itu berbanding lurus dengan peningkatan kualitas hidup seseorang baik secara mental, spiritual, finansial, kehidupan sosial dan sebagainya. Inilah yang mempengaruhi bagaimana seseorang memandang dan menjalani hidup.
7. Menaikkan harkat dan martabat
Sudah tidak asing bila masyarakat menilai seseorang berdasarkan ukuran dan standar tertentu. Salah satunya adalah melalui pendidikan. Orang yang berpendidikan dianggap memiliki kharisma serta kedudukan yang lebih tinggi dan sebaliknya. Perlakuan orang terhadap seseorang yang tidak memperoleh pendidikan dengan mereka yang mengenyam pendidikan juga berbeda.
8. Modal untung bersaing dalam berkarya
Salah satu hal yang tidak kalah penting dari pendidikan adalah sebagai modal untuk bersaing dalam berkarya dan bekerja. Sebagian besar orang, baik disadari atau tidak telah menjadikan pendidikan sebagai tujuan untuk mendapatkan pekerjaan. Meskipun pendidikan tidak menjamin seseorang akan mendapatkan pekerjaan yang lebih baik, tapi pengaruh pendidikan terhadap kesempatan dan peluang bekerja juga tidak bisa dipungkiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar